Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Final Coppa Italia - Adu Kuat Dua Tim Penganut Formasi Tiga Bek

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Rabu, 15 Mei 2019 | 16:17 WIB
Pertandingan Liga Italia antara Lazio melawan Atalanta pada 5 Mei yang dimenangkan oleh Atalanta dengan skor 3-1
TWITTER.COM/CLEANSHEET
Pertandingan Liga Italia antara Lazio melawan Atalanta pada 5 Mei yang dimenangkan oleh Atalanta dengan skor 3-1

BOLASPORT.COM - Final Coppa Italia 2019 mempertemukan Atalanta dan Lazio, dua tim yang sama-sama memainkan formasi dasar tiga bek tengah.

Tiga pemain belakang sejajar telah menjadi ciri khas sepakbola Italia.

Kebangkitan formasi tiga bek sejajar dimulai Antonio Conte ketika membesut Juventus dengan trio bek Leonardo Bonucci, Andrea Barzagl, dan Giorgio Chiellini pada 2014.

Seturut dengan kejayaan Conte bareng Juventus, hampir 85 persen tim Serie A telah mencoba formasi 3-5-2 dan variasinya dalam setidaknya satu pertandingan selama musim ini.

Baca Juga : Dikalahkan Wakil Tuan Rumah, Zverev Angkat Kaki dari Rome Masters 2019

Dari 20 tim yang berpartisipasi di Serie A musim ini, hanya Napoli, Sampdoria dan Cagliari yang belum mencoba menggunakan formasi 3-5-2.

Baik Simone Inzaghi maupun Gian Piero Gasperini juga telah menganut pakem formasi tiga bek meski ada perbedaan nyata pada pemilihan strategi kedua juru taktik.

Baca Juga : 3 Pemain Asing Comeback ke Liga 1 2019, Salah Satunya Sang Pemegang Rekor

Struktur pertahanan Atalanta telah teruji dengan baik, mereka mengandalkan kemampuan fisik dengan memberi penekanan secara man-to-man terhadap kesebelasan lawan.

Skema tekanan yang diberikan tim bergantung pada bentuk serangan yang dibangun oleh musuh.

Pasukan Gasperini dapat memanfaatkan perebutan penguasaan bola dan menyerang balik pada saat musuh tidak dalam kondisi siap melakukan transisi.

Dalam hal ini, Papu Gomez dan Josip Ilicic menjadi kunci bagi perubahan skema permainan Atalanta dari bertahan menuju menyerang.

Sementara para pemain lain masih mempertahankan pressing mereka terhadap setiap pemain lawan, tiga bek dibiarkan bebas untuk melindungi daerah pertahanan.

Baca Juga : Rising Star Timnas Italia Perpanjang Masa Bakti Bersama AS Roma

Sementara itu, Lazio memiliki strategi pertahanan dengan cara yang berbeda.

Dua pemain di lini depan dimanfaatkan untuk menutup jalur tengah dan memaksa lawan bermain melebar.

Pada saat yang sama bek tengah, bek sayap, dan sebagian gelandang ditumpuk di lini belakang untuk menutup ruang gerak pemain lawan.

Segera setelah mendapat momentum serangan balik, Lazio akan mengandalkan kecepatan dari para penyerang mereka seperti Ciro Immobile, Felipe Caicedo, atau Joaquin Correa.

Dalam hal bertahan, Lazio juga lebih konservatif dengan lebih memanfaatkan kesabaran dan pemilihan waktu yang tepat ketimbang melakukan tekanan hebat kepada lawan.

Baca Juga : Pelatih Ajax Tegaskan Komitmennya Bersama Klub Meski Diincar Barcelona

Atalanta sendiri selalu menang atas Lazio dalam dua pertemuan di Liga Italia musim ini.

Setelah menang 1-0 berkat gol kilat Duvan Zapata pada pertemuan pertama, Atalanta kembali mengalahkan Lazio saat bermain di Stadion Olimpico, 10 hari yang lalu.

Dua blunder dari beknya membuat Lazio dipaksa menyerah 1-3 meski mencetak gol lebih dahulu.

Partai final Coppa Italia 2019 akan menjadi pertandingan tepat bagi Simone Inzaghi untuk menguji kembali kualitas timnya melawan racikan Gasperini yang lebih berpengalaman.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : football-italia.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X