Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Taufik Hidayat Turut Komentari Polemik Audisi Umum PB Djarum

By Agustinus Rosario - Jumat, 13 September 2019 | 14:15 WIB
Mantan pemain bulu tangkis nasional, Taufik Hidayat, pada konferensi pers Foo Kok Keong International Cup 2019 di Jakarta, Kamis (12/9/2019)
LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM
Mantan pemain bulu tangkis nasional, Taufik Hidayat, pada konferensi pers Foo Kok Keong International Cup 2019 di Jakarta, Kamis (12/9/2019)

BOLASPORT.COM - Legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat, mengungkapkan bahwa audisi bukanlah satu-satunya cara untuk bisa mencetak pemain tingkat dunia.

Sekalipun telah diakhiri dengan kesepakatan yang telah dibuat kemarin Kamis (12/9/2019), polemik antara PB Djarum dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) masih mengundang reaksi dari banyak pihak.

Salah satu yang turut berkomentar mengenai perselisihan ini adalah mantan pemain bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat.

Peraih medali emas Olimpiade 2004 Athena tersebut memandang bahwa audisi umum bukanlah satu-satunya jalan untuk mencapai puncak bulu tangkis dunia.

Taufik kemudian menyebutkan nama beberapa pemain bagus yang tidak lahir dari proses audisi.

Konflik antara PB Djarum dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) sudah berakhir dengan empat poin kesepakatan yang dicapai hari Kamis (12/9/2019) kemarin.

Sebagai hasil dari kesepakatan tersebut, PB Djarum setuju untuk melepas segala macam atribut Djarum dari pelaksanaan rangkaian audisi umum yang digelar pada tahun ini.

Baca Juga: Link Live Streaming Semen Padang FC Vs PSS Sleman, Dendam Elang Jawa

Dilansir Bolasport.com dari Kompas.com, Taufik memiliki pandangan berbeda soal pelaksanaan audisi umum bulu tangkis tersebut.

"Audisi seolah-olah menjadi satu-satunya jalan untuk bisa menjadi pebulu tangkis top. Padahal tidak," ucap Taufik di Jakarta, Kamis (12/9/2019) kemarin.

"Dulu saya juga tidak ikut audisi. Juara olimpiade, Chandra Wijaya, lalu Ricky (Subagja) dan Rexy (Mainaky) juga tidak."

"Masalah ini menjadi besar karena media sosial. Padahal, kedua pihak hanya tinggal duduk bersama."

"Tidak usah juga saling menyalahkan, karena justru membuat masalah tidak selesai. Hanya menjadi makanan publik saja," ujarnya melanjutkan.

Seperti dikatakan mantan tunggal putra nomor satu dunia tersebut, dirinya memang tidak pernah mengikuti audisi bulu tangkis.

Sebelum bergabung ke Pelatihan Nasional (Pelatnas), Taufik bermain di klub Sangkuriang Graha Sarana (SGS) Bandung.

Lebih lanjut, Taufik mengaku bersyukur bahwa polemik antara PB Djarum dan KPAI sudah mereda seiring dengan kesepakatan yang telah terjadi di antara mereka.

"Perjanjiannya mereka (PB Djarum dan KPAI) yang tahu. Syukur kalau sudah selesai karena kalau dilanjutkan, perdebatan ini hanya akan menjadi makanan publik," ungkap Taufik.

Walaupun melepas brand image Djarum, PB Djarum memastikan audisi umum pada tahun ini akan tetap dilanjutkan dengan meggelar tiga seri di Surabaya, Solo Raya, dan Kudus.

Sementara itu, pelaksanaan audisi umum pada tahun depan masih menjadi bahan diskusi internal PB Djarum.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Kompas.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X