Rapor cemerlang Marquez inilah yang kemudian membuat banyak pihak menilai RC213V milik Honda adalah motor terbaik pada MotoGP 2019.
Menanggapi penilaian tersebut, Andrea Dovizioso hanya bisa memberikan jawaban diplomatis.
"Marquez mungkin adalah pembalap terbaik pada saat ini, tetapi motor itu tidak bekerja dengan pembalap lain selain dia," kata Andrea Dovizioso, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
"Kendati demikian, performa pembalap lain tidak buruk. Saya tidak tahu apakah Honda merupakan motor terbaik di kelas utama sekarang, mungkin iya, mungkin tidak," ucap rekan satu tim Danilo Petrucci itu.
Baca Juga: Mike Tyson Sebut Uang Jadi Sebab Karier Conor McGregor Terpuruk
Rider asal Italia itu juga mengatakan bahwa hasil yang diraih oleh pembalap pada setiap sesi balapan tidak bisa dijadikan tolok ukur mengenai performa motor.
"Saya adalah seorang pembalap dan saya lebih tahu banyak tetang motor daripada media, tetapi tidak mungkin bagi saya untuk mengatakan motor mana yang terbaik," kata dia.
"Mereka yang berpendapat demikian tidaklah cukup pintar karena itu merupakan perpaduan antara pembalap dan motor. Motor tidak akan menang sendiri dan begitu pula pembalapnya," ucap Dovizioso menyimpulkan.
Baca Juga: Hasil P2 GP Jepang 2019 - Valtteri Bottas Kembali Jadi yang Tercepat
Pembalap berjulukan DesmoDovi ini sudah dipastikan tak akan mampu mengejar perolehan angka Marc Marquez yang kini berjarak 110 poin.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar