BOLASPORT.COM - Organisasi seni bela diri terbesar di dunia, ONE Championship, kian matang mempersiapkan acara The Apprentice: ONE Championship Edition.
Mengadaptasi versi originalnya dari Amerika yang diluncurkan lebih dari 16 tahun silam, The Apprentice: ONE Championship Edition dijadwalkan untuk rilis pada kuartal ke-4 tahun ini.
Diproduksi oleh ONE Studios dan di bawah lisensi dari MGM Television, acara televisi reality show yang populer ini akan berjalan pada platform streaming dan linier di seluruh wilayah Asia.
The Apprentice: ONE Championship Edition juga akan mengudara di jaringan televisi utama dan saluran digital di lebih dari 150 negara di seluruh dunia.
Kabar terbaru, VP dan Head of Product ONE Championship, Niharika Singh, akan berperan menjadi penasihat sang bos di The Apprentice: ONE Championship Edition.
Sang bos sendiri adalah Chairman dan CEO ONE Championship, Chatri Sityodtong.
Baca Juga: Gabungan Kompetisi Bisnis dan Fisik, The Apprentice Edisi ONE Championship Diluncurkan Hari Ini
Niharika Singh, wanita berusia 31 tahun ini, akan membantu Chatri Sityodtong menilai 16 kontestan yang akan bersaing dalam pertunjukan tersebut.
“Sebagai penasihat Chatri, saya akan menjadi mata dan telinganya, bahkan hingga di belakang layar,” kata Singh dalam rilis yang diterima Bolasport.com.
“Jadi, Anda bisa mengharapkan saya untuk terus mengamati dan menilai para kandidat. Saya akan hadir ketika Chatri memberikan tugas, akan mengamati kandidat secara teliti selama tugas, dan akan berperan dalam keputusan akhir yang dibuat di ruang direksi.”
Ribuan peserta audisi dari seluruh dunia telah mengalir sejak pengumuman acara pada akhir Februari.
Meskipun ONE belum mengumumkan para kontestan awal yang masuk dalam kualifikasi, Singh percaya Sityodtong sedang mencari kandidat yang menunjukkan kualitas tertentu sebagai eksekutif dan sebagai manusia.
Baca Juga: ONE Championship: Warrior's Code - Eko Roni Saputra Menang dalam 3 Menit 45 Detik
Sebanyak 16 kontestan di The Apprentice: ONE Championship Edition akan berpartisipasi dalam apa yang digambarkan ONE sebagai “permainan berisiko tinggi dalam kompetisi bisnis dan tantangan fisik”.
Pada akhir musim, pemenang akan menerima tawaran pekerjaan senilai 250 ribu dolar AS atau hampir 4 miliar rupiah.
Dia akan bekerja selama setahun langsung di bawah Sityodtong sebagai anak didiknya di ONE Championship Global Headquarters di Singapura.
“Kami mencari orang dengan pikiran yang paling kuat, tubuh yang paling tangguh, dan semangat yang paling tidak bisa dipatahkan, yang pada dasarnya adalah ritus peralihan ke ONE Championship."
"Jadi bersiaplah untuk melihat kegembiraan yang membuat iri, drama berisiko tinggi, dan emosi yang meledak ketika 16 kontestan ini bersaing untuk mendapatkan sebuah kesempatan seumur hidup,” pungkas Singh.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | ONE Championship |
Komentar