BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, tidak kehilangan selera humornya saat menunjukkan helm spesial pada MotoGP San Marino.
Valentino Rossi pulang ke rumah ketika tampil pada seri balap MotoGP San Marino yang berlangsung di Sirkuit Misano pada 11-13 September 2020.
Sirkuit Misano tidak jauh dari kampung halaman Valentino Rossi di Tavullia, jaraknya hanya 10 kilometer menurut penuturan The Doctor.
Sesuai tradisi, Rossi selalu membawa helm dengan desain spesial untuk seri MotoGP San Marino.
Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP San Marino 2020 - Valentino Rossi Tercepat, Yamaha Berkuasa
Helm edisi khusus tersebut ditunjukkan Rossi menjelang seri latihan bebas ketiga (FP3) MotoGP San Marino pada Sabtu (12/9/2020) pagi waktu setempat.
Bukan Rossi namanya kalau tidak memiliki selera humor.
Tahun ini The Doctor memilih viagra atau obat kuat khusus pria dewasa sebagai tema helm spesial balapan kandang.
Desain helm Rossi tampak bersih dengan kombinasi warna putih di bagian atas, garis biru muda di bagian tengah, dan biru tua di bagian bawah.
Baca Juga: Valentino Rossi dan Helm-helm Edisi Khusus di MotoGP San Marino
Sisi atas helm Rossi membuat tulisan LA DOPPIA di Misano 46 mg disertai gambar pil berwarna biru muda dengan tulisan VR46 yang merupakan inisial sang pembalap.
"La Doppia" secara harfiah berarti ganda, ditambah tulisan "di Misano" di atas visor, desain tersebut melambangkan dua balapan yang akan digelar di Misano.
Tulisan lain, "Da consumarsi preferibilmente entro il 20.09.2020", menunjukkan bahwa obat tersebut sebaiknya dikonsumsi sebelum 20 September 2020.
Tanggal 20 September 2020 merupakan tanggal balapan kedua MotoGP di Sirkuit Misano yang bertajuk MotoGP Emilia Romagna.
Di bagian belakang helm terdapat gambar kemasan berisi empat pil biru dengan salah satu pil yang sudah dibuka.
Secara kebetulan, Valentino Rossi tampil moncer saat pertama kali mengaspal dengan helm spesial yang bisa bikin geger tersebut.
Rossi berhasil mencetak waktu lap tercepat pada sesi FP3 MotoGP San Marino 2020.
Pembalap berusia 41 tahun itu menorehkan waktu lap 1 menit 31,861 detik pada menit-menit terakhir sesi, mengungguli rival-rivalnya yang jauh lebih muda.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2020 - Risiko Infeksi, Cal Crutchlow Absen Balapan
Mengingat julukan Valentino Rossi sebagai Sunday Rider (baru melesat saat balapan), kesuksesan The Doctor memuncaki sesi FP3 pun menjadi pemandangan yang agak langka.
Rossi sendiri puas dengan performanya pada FP3 MotoGP San Marino.
"Ini sebuah sesi yang bagus, karena sejak awal saya merasa senang dengan motornya dan saya memiliki ritme yang bagus," kata Valentino Rossi.
"Pada akhir sesi saya mengalami masalah dan mendapat bendera kuning saat lap cepat, jadi setelah pit stop singkat saya hanya punya satu kesempatan untuk lolos ke Q2."
"Akan tetapi, saya mampu tampil maksimal dan berkendara dengan baik. Kami sangat bahagia dengan posisi pertama ini," imbuhnya.
Tentu saja tidak ada efek langsung dari gambar obat kuat di helm dengan performa Rossi yang impresif pada FP3 MotoGP San Marino.
Namun begitu, jika memang benar, tampaknya Rossi harus mengambil satu pil lagi untuk meraih posisi terbaik pada balapan esok hari. Hahaha.
Baca Juga: Pembalap Moto2 Ini Konfirmasi Gabung Ducati pada 2021
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Yamahamotogp.com |
Komentar