BOLASPORT.COM - Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli menyesali hasil yang diraih oleh Valentino Rossi pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2020.
Valentino Rossi kembali gigit jari karena gagal mewujudkan ambisi untuk finis di posisi podium pada balapan kandangnya, MotoGP Emilia Romagna 2020, yang berlangsung di Sirkuit Misano, San Marino, Minggu (20/9/2020).
Jangankan finis di urutan 3 besar, menyelesaikan balapan saja Rossi tak mampu.
Dia gagal finis alias did not finish (DNF) usai mengalami crash di tikungan 4 pada lap kedua.
Padahal, pada balapan MotoGP San Marino --yang juga berlangsung di Sirkuit Misano-- akhir pekan lalu, Rossi nyaris finis di peringkat ketiga andai tak disalip Joan Mir (Suzuki Ecstar) pada lap terakhir.
Baca Juga: VIDEO - Kecelakaan Valentino Rossi yang Gagalkan Impian di Misano
Hasil ini pun membuat Massimo Meregalli merasa kecewa dan menyesal.
Apalagi, Valentino Rossi sudah keluar dari balapan pada lap kedua.
"Sungguh memalukan jika melihat peluang Valentino Rossi naik podium harus melayang dan berakhir lebih awal," kata Meregalli, dilansir BolaSport.com dari laman resmi yamaha.
"Terlebih karena ini adalah balapan kandangnya dan dia merasa sangat kompetitif. Memang disayangkan, tetapi hal ini bisa terjadi dalam sebuah balapan," ucap dia lagi.
Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2020 - Geng Valentino Rossi Ambyar Usai Berjaya
Meski demikian, Massimo Meregalli menegaskan bahwa para pembalapnya, termasuk Valentino Rossi, akan berusaha bangkit dan melupakan hasil minor di Misano ketika tampil pada seri MotoGP Catalunya 2020.
"Sisi baiknya, kami akan mempunyai satu balapan lagi pada akhir pekan depan, seluruh tim akan bertekad untuk terus maju saat tampil di Barcelona," ujar dia menegaskan.
Berdasarkan jadwal, seri balap MotoGP Catalunya 2020 akan digelar di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol pada 25-27 September mendatang.
Baca Juga: Valentino Rossi Diyakini Finis 5 Besar pada MotoGP Emilia Romagna 2020
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | YamahaMotoGP |
Komentar