BOLASPORT.COM - Masalah cedera kembali membuat Indonesia kehilangan amunisi pada Malaysia Masters 2022 yang akan berlangsung pekan ini.
Pemain tunggal putra, Shesar Hiren Rhustavito, menambah daftar pebulu tangkis Indonesia yang harus menepi dari lapangan.
Shesar Hiren Rhustavito mengalami cedera betis saat menghadapi Kento Momota (Jepang) pada perempat final Malaysia Open 2022.
Padahal Vito diharapkan bisa membuat kejutan setelah berhasil menyingkirkan juara Asia, Lee Zii Jia (Malaysia), pada babak kedua.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, menjelaskan bahwa kondisi Vito tidak memungkinkan untuk bertanding.
"Vito setelah diperiksa lebih lanjut memang tidak memungkinkan untuk melanjutkan pertandingan di Malaysia Masters dan Singapore Open," kata Rionny dalam rilis Tim Humas dan Media PBSI.
"Dia akan fokus pemulihan agar bisa berlaga di Kejuaraan Dunia nanti."
Vito bergabung dengan pasangan ganda putra, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang juga ditargetkan kembali pada Kejuaraan Dunia 2022 pada bulan Agustus.
Marcus/Kevin bukan satu-satunya ganda putra yang melewatkan Malaysia Masters 2022.
Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Tebar Ancaman, Ingin Balas Dendam ke Pramudya/Yeremia?
Selain Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan yang absen lama, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin juga tidak akan berlaga.
Leo mengalami cedera pada bagian pinggang jelang Malaysia Open 2022 sehingga terpaksa mengundurkan diri.
"Leo sudah mulai berlatih tapi belum siap 100 persen untuk turun di sini. Leo/Daniel akan siap di Singapore Open pekan depan," sambung Rionny.
Dengan badai cedera yang melanda pemain Indonesia, Rionny akan melakukan evaluasi bersama jajaran pelatih dan tim medis untuk menghadapi agenda turnamen yang kembali padat.
"Nanti kami harus evaluasi dulu bersama pelatih dan tim medis," ujar Rionny.
"Yang pasti harus ada antisipasi dan penguatan-penguatan otot untuk menghindari terjadinya cedera-cedera lain di kemudian hari," tegas Rionny.
"Apalagi turnamen sudah menuju normal. Sejak bulan Maret padat sekali," tutup Rionny.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | PBSI.id |
Komentar