Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Ingin Tampil Sangar Musim Depan, Yamaha Boyong Insinyur Suzuki

By Wawan Saputra - Rabu, 28 September 2022 | 14:30 WIB
Aksi pembalap Mooney VR46, Luca Marini, dan Fabio QUartararo dari Monster Energy Yamaha pada balapan MotoGP Jepang 2022
MOTOGP.COM
Aksi pembalap Mooney VR46, Luca Marini, dan Fabio QUartararo dari Monster Energy Yamaha pada balapan MotoGP Jepang 2022

BOLASPORT.COM - Pabrikan Yamaha tampaknya tidak main-main untuk melakukan persiapan MotoGP 2023, kali ini Yamaha boyong insinyur teknik Suzuki, Tom O'Kane.

Hal tersebut langsung dikonfirmasi oleh Bos Yamaha, Maio Meregalli pada MotoGP Jepang akhir lalu.

Ini jadi rekrutan fantastis kedua bagi Yamaha di bagian mekanik. Sebelumnya, pabrikan garpu tala telah memboyong mekanik F1, Luca Marmorini untuk membuat YZR-M1 semakin kencang.

O'Kane merupakan salah satu sosok penting dibalik kencangnya Suzuki di kelas utama MotoGP.

Saat ini, O'Kane masih menjalankan dua peran penting di tim Suzuki Ecstar yaitu sebagai backroom engineer dan kepala kru untuk pembalap penguji, Sylvain Guintoli.

Kepiawaian O'Kane membantu tim untuk melakukan pengembangan motor sudah tidak diragukan lagi karena pengalamannya di MotoGP memang sudah sangat banyak.

Yamaha berhasil mendapatkan O'Kane setelah memanfaatkan kepergian Suzuki pada akhir musim nanti.

Sejauh ini, Bos Yamaha memang belum mengetahui akan memberikan posisi apa untuk O'Kane di Yamaha.

Meregalli akan membicarakan hal tersebut setelah O'Kane menyelesaikan tugasnya di Suzuki.

Baca Juga: Tak Ada Waktu untuk Meratapi Nasib, Suzuki Ingin Segera Move On

"Saya tidak pernah bekerja dengannya, tetapi saya pikir semua orang memiliki sudut pandang yang sama tentang Tom," ucap Meregalli dikutip Bolasport.com dari The Race, Rabu (28/9/2022).

"Kesempatan ini datang dan kami pikir akan sangat bagus untuk melakukannya."

"Mari kita bicara tentang peran barunya di Yamaha setelah dia selesai dengan Suzuki."

Menurut kepala kru Joan Mir, Frankie Carchedi, Yamaha sangat beruntung bisa mendapatkan jasa dari seorang O'Kane.

Carchedi sudah bekerjasama dengan O'Kane sejak 2019 bersama Suzuki. Dia mengatakan bahwa O'Kane merupakan insinyur yang luar biasa.

"Tom luar biasa," uca Carchedi.

"Dia sangat baik. Saya tidak berpikir ada banyak kepala kru yang benar-benar seorang insinyur, tetapi Tom adalah seorang insinyur."

"Itulah yang dia lakukan sekarang, tetapi secara efektif dia dapat melakukan keduanya. Siapa pun yang mendapatkannya telah mendapatkan seseorang yang sangat, sangat baik."

Baca Juga: Pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji, Dipastikan Masih Bertahan di Kelas Moto3 pada 2023

Tidak heran seorang Carchedi mengatakan bahwa O'Kane merupakan orang yang luar biasa.

Pasalnya O'Kane berhasil menyandang gelar doktor bersamaan dengan mengerjakan pekerjaannya di MotoGP. O'Kane menyandang gelar PhD di Dublin City University Ireland.

Kedatangan O'Kane menjadi bagian dari pabrikan garpu tala di MotoGP tentunya membuktikan bahwa Yamaha tidak main-main untuk menyambut musim depan.

Apalagi musim ini Yamaha mendapatkan banyak kritikan dari para pembalapnya, karena performa YZR-M1 yang tidak selalu tampil kompetitif.

Sampai saat ini hanya Fabio Quartararo yang mampu menjinakkan YZR-M1 dan memaksimalkan potensi yang dimilikinya.

Tiga pembalap lainnya yaitu Franco Morbidelli, Cal Crutchlow dan Darryn Binder hanya menghiasi papan tengah dan bawah.

Baca Juga: Siasat Marc Marquez Jaga Motivasi di Tengah Kesulitan yang Menimpanya


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : The Race

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X