BOLASPORT.COM – Persita Tangerang akan melakoni laga pertama 32 besar Piala Indonesia 2018 melawan tuan rumah Arema FC tanpa Widodo Cahyono Putro.
Akhir pekan ini, Persita Tangerang tanpa Widodo Cahyono Putro menuju Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang untuk melakoni pertandingan Piala Indonesia 2018 kontra tuan rumah Arema FC.
Baca Juga : Resmi, Widodo Cahyono Putro Dikontrak Klub Liga 2
Namun, Persita dipastikan ke markas Arema FC tak serta pelatih kepala anyar mereka.
Pada laga Sabtu (26/1/2019) malam, Widodo Cahyono Putro absen karena masih berada di Spanyol.
Ya, Widodo ada di Negeri Matador bersama sejumlah pelatih asal Indonesia.
Baca Juga : Piala Indonesia - Ivan Kolev Puas, Jelang Persija Jamu 757 Kepri Jaya
Mereka sedang menyelesaikan modul lanjutan kursus lisensi kepelatihan AFC Pro.
Sehari sebelum menuju Spanyol, Widodo mengatakan kalau Persita selama tanpa didampinginya bakal dilatih Wiganda Saputra.
”Wiganda Saputra sebelumnya menangani Persita dan komposisi pemain tak berubah. Jadi tak masalah saat Persita dijamu Arema nanti,” ujar Widodo kepada BolaSport.com.
Widodo sangat percaya kepada asisten pelatih Persita itu.
Baca Juga : Saddil Ramdani Jadi Pelayan Mantan Bomber Liga Prancis
Sebab, Persita sebelumnya memang ditangani Wiganda, setelah mendepak Elly Idris dari kursi pelatih kepala jelang putaran kedua Liga 2 2018.
Tanpa Widodo, Wiganda akan dibantu salah satu eks penyerang andalan Persita era awal 2000-an, Ilham Jaya Kesuma dan pelatih kiper Mukti Ali Raja.
Baca Juga : Gabung Klub Liga Super Malaysia, Eks Partner Fernando Torres Siap Bersinar
Wiganda bersama Ilham akan menjadi orang kedua di bawah pelatih Widodo Cahyono Putro pada 2019.
Persita pada musim baru ini merombak susunan pelatih mereka.
Selain mendatangkan Widodo, tim pelatih lama yang bertahan hanya Wiganda Saputra.
Baca Juga : Sempat Tertarik Main di Indonesia, Pemain 18 Tahun asal Malaysia Resmi Dikontrak Klub Liga Jepang
Ilham dan Mukti menjadi anggota baru staf kepelatihan skuat Pendekar Cisadane.
Mereka memiliki target maksimal pada Liga 2 2019 untuk sanggup lolos ke Liga 1 2020.