Gara-gara Virus Corona, Rencana Valentino Rossi Jadi Berantakan

By Lariza Oky Adisty - Sabtu, 28 Maret 2020 | 06:30 WIB
Bos MotoGP alias CEO Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta (kiri), berbicara dengan Valentino Rossi. (TWITTER.COM/GPONE)

Menurut Rossi, dia sudah memikirkan rencana awalnya dengan matang.

Baca Juga: Manajer Honda Sesumbar Katakan Jorge Lorenzo Tak Bahagia dengan Timnya

"Saya berharap bisa membuat keputusan setelah paruh pertama musim. Saya butuh membalap pada beberapa seri untuk melihat apakah saya masih kompetitif. Hal tersebut penting untuk keputusan saya," ucap Rossi.

Sosok yang mengumpulkan tujuh trofi juara dunia tersebut menilai 13 seri MotoGP sudah cukup untuk melangsungkan musim balap 2020.

Jumlah itu sesuai dengan syarat minimum balapan MotoGP untuk menjadi kejuaraan dunia.

Baca Juga: Saran Valentino Rossi untuk Adiknya yang Dinilai Berdarah Dingin

"Hal terpenting sekarang adalah kami bisa menggelar sebanyak mungkin balapan. Mungkin tidak perlu sampai 19 balapan. Setidaknya 13 balapan sudah cukup untuk menjaga format yang sudah ada," ujar Rossi.

"Kami akan melihat keputusan CEO Dorna (penyelenggara MotoGP), Carmelo Ezpeleta, tetapi selain itu kita harus melihat juga perkembangan wabah virus corona," tutur Valentino Rossi.