Motivasi Juara Kelas Bulu UFC Tantang Conor McGregor, Bukan Uang

By Fauzi Handoko Arif - Kamis, 4 Juni 2020 | 19:20 WIB
Petarung UFC, Conor McGregor, menangi laga kontra Donald Cerrone pada UFC 246 di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, Sabtu (18/1/2020). (twitter.com/UFCEurope)

BOLASPORT.COM - Juara kelas ringan UFC, Alexander Volkanovski, mempunyai alasan untuk bersedia bertanding melawan Conor McGregor.

Alexander Volkanovski belum menemukan lawan selanjutnya setelah berhasil mengalahkan Max Holloway dalam UFC 245 pada Desember 2019.

Dalam pertarungan terakhirnya itu, Volkanovski berhasil menggondol sabuk juara kelas bulu milik Holloway.

Setelah sukses menjadi juara kelas bulu UFC, petarung berjuluk The Great itu berencana naik ke divisi kelas ringan.

Baca Juga: Bukan Cuma Gelar yang Bikin Bos LCR Honda Salut dengan Valentino Rossi

Sebelum naik ke divisi kelas ringan, Volkanovski mempunyai keinginan mematenkan warisan di kelas bulu.

Volkanovski ingin menantang Conor McGregor untuk merebutkan status petarung kelas bulu terbaik.

McGregor mempunyai latar belakang mengawali karier di kelas bulu ketika bergabung dengan UFC.

Dalam divisi tersebut, petarung berjuluk The Notorious itu mampu merebut gelar juara dengan meyakinkan.

Baca Juga: Evander Holyfield Bidik Hadapi 2 Raja Tinju Selain Mike Tyson

McGregor sukses menyempurnakan gelar juara interimnya setelah mengalahkan sang juara bertahan, Jose Aldo, dalam 13 detik.

Setelah itu, McGregor sering dipandang sebagai salah satu petarung kelas bulu terbaik sepanjang masa di UFC.

Volkanovski pun tergoda untuk menantang McGregor.

"Siapa yang tidak mau? Anda benar-benar bodoh jika menolak melawan McGregor," kata Volkanovski dilansir BolaSport.com dari Irish Mirror.

Baca Juga: Tontowi Ahmad Sempat Mengira Sudah Dilupakan Warganet Sebelum Pensiun

Motivasi Volkanovski bukan soal peluang mendapat bayaran besar melainkan ingin memastikan siapa petarung terbaik di kelas bulu UFC.

"Namanya selalu dibicarakan ketika membahas peringkat petarung kelas bulu dan GOAT (terbaik sepanjang masa)."

"Bagi saya itu lebih dari sekadar uang. Duel ini adalah soal menggeser namanya dari deretan petarung kelas bulu terbesar sepanjang masa."

"Itu sangat berarti bagi saya. Jika saya harus naik (ke kelas ringan) untuk membuktikan dia bukan GOAT, saya akan lakukan," katanya menambahkan.

Baca Juga: Presiden UFC Akui Conor McGregor Petarung Pertama yang Jadi Bintang Dunia

Volkanovski mempunyai catatan mentereng selama kariernya.

Petarung berkebangsaan Australia tersebut sukses mengukir 21 kemenangan dan 1 kekalahan.

Sementara itu, McGregor sekarang tengah laris peminat. Dia juga ditantang oleh Kamaru Usman untuk perebutan gelar juara kelas welter UFC.

Adapun Presiden UFC, Dana White, lebih tertarik mempertandingkan McGregor dalam duel perebutan gelar juara kelas ringan.

McGregor direncanakan akan menghadapi pemenang duel penyatuan gelar antara Khabib Nurmagomedov dan Justin Gaethje.

Baca Juga: Mike Tyson Dituduh Pakai Zat 'Haram' Setelah Tubuhnya Kembali Kekar