10 Petarung UFC Terbaik Sepanjang Masa dan Tak Ada Nama Conor McGregor

By Delia Mustikasari - Sabtu, 6 Juni 2020 | 06:00 WIB
Petarung UFC light heavyweight, Jon Jones. (twitter.com/hxkzedu)

Namun, kariernya berubah menjadi lebih buruk pada laga terakhir melawan Stipe Miocic (AS)

Cormier pertama kali mengalahkan Miocic pada ronde pertama dengan KO (Knocked Out) pada 2018 di UFC 226.

Tetapi, dia kalah dalam pertandingan ulang melalui TKO (Technical Knocked Out) pada ronde keempat setahun kemudian.

Pertarungan trilogi diperkirakan akan berlangsung beberapa waktu di masa depan dan akan menentukan siapa raja kelas berat untuk selamanya.

5. Demetrious Johnson (AS)

ONE CHAMPIONSHIP
Atlet ONE Championship asal Amerika Serikat, Demetrious Johnson.

Mantan juara kelas terbang perdana, Johnson menetapkan standar emas di divisi paling ringan putra di UFC.

Petarung berusia 33 tahun itu meraih gelar di kelas 125 pound pada 2012 melawan Joseph Benavidez (AS) dan berhasil mempertahankan gelarnya sebanyak 11 kali.

Dia secara luas dianggap petarung pound-for-pound nomor satu dunia hingga kehilangan gelarnya pada 2018 dari Henry Cejudo (AS).

Bahkan, Cejudo baru-baru ini menyebut mantan lawannya, Johnson sebagai petarung terhebat sepanjang masa.

Johnson akhirnya berpisah dengan UFC, tetapi terus menegaskan dominasi pada ajang ONE Championship.