Jeblok Tanpa Marc Marquez, Pengamat MotoGP Minta Honda Tendang Orang Ini

By Agung Kurniawan - Rabu, 16 September 2020 | 14:25 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, hampir melakukan comeback impresif andai tidak mengalami kecelakaan pada balapan MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 19 Juli 2020. (HONDA RACING CORPORATION)

BOLASPORT.COM - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, meminta Honda melakukan perubahan dan memecat salah satu petingginya setelah tampil jeblok awal musim ini tanpa Marc Marquez.

Sebagai tim juara, Repsol Honda sangat kesulitan untuk bisa bersaing merebut podium dalam enam balapan yang telah berlalu pada MotoGP 2020 menyusul absennya Marc Marquez.

Marc Marquez sendiri harus absen dalam perburuan gelar juara untuk waktu yang lama setelah kecelakaan fatal saat turun pada balapan pertama MotoGP 2020 di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Kecelakaan fatal tersebut membuat situasi Marc Marquez sebagai juara bertahan pada musim lalu kian sulit saja lantaran dia mengalami cedera patah tulang lengan kanan yang parah.

Baca Juga: Cuma Marc Marquez yang Bisa Kerahkan Potensi Honda 110 Persen, Sang Adik Menyerah?

Tidak adanya pembalap berjulukan The Baby Alien tersebut di grid MotoGP turut berpengaruh banyak terhadap hasil yang diraih oleh Honda dalam beberapa balapan awal musim ini.

Jebloknya performa Honda juga tidak lepas dari performa rekan setim Marc Marquez, Alex Marquez yang belum menemukan sentuhan terbaiknya dengan motor RC213V.

Selain karena faktor motor pengamat MotoGP, Carlo Pernat merasa kesulitan Alex Marquez dan para pembalap MotoGP lainnya pada awal musim ini juga tidak lepas dari ban Michelin.

Meski demikian, Carlo Pernat tetap yakin ban Michelin yang dikeluhkan oleh sebagian besar rider tak akan berpengaruh banyak bagi Marc Marquez seandainya tidak absen karena cedera.

Baca Juga: Tanpa Sang Kakak, Alex Marquez Sebut Ada Hal Gila Terjadi pada MotoGP