PSSI Tunda Liga 1 2020, Pemain Persik Andri Ibo Punya Solusi Cemerlang

By Alif Mardiansyah - Sabtu, 3 Oktober 2020 | 23:15 WIB
Logo Persik Kediri. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

"Saya pikir waktu idealnya di bulan ini (Oktober 2020) sudah harus di mulai liga. Tetapi, karena alasan kemanusiaan ya kita sebagai Warga Negara Indonesia yang baik harus ikuti dan patuhi," ujar eks pilar Persipura Jayapura tersebut.

Andri Ibo pun mempunyai saran kalau memang pada bulan November 2020, kompetisi benar-benar digulirkan.

Ibo berpendapat saat kompetisi dijalankan dalam waktu tersebut lebih baik menggunakan sistem turnamen agar para kontestan tidak mengalami kerugian.

Baca Juga: 5 Pemain Timnas U-19 Indonesia Jago Bikin Assist, Ada Pilar Persib

"Menurut saya kalau memang diizinkan bulan depan (November 2020), idealnya dibuat saja sistemnya turnamen, agar tim-tim tidak terkendala masalah finansial," tutur Andri Ibo.

Andri Ibo melihat kalau kompetisi dilanjutkan dengan sistem liga dapat terancam beberapa kendala.

Terlebih, kemungkinan besar Liga 1 2020 jika dimulai jalannya kompetisi, nantinya akan berakhir tahun 2021.

Baca Juga: Marco Motta Kenakan Jersey Persija Lagi, Netizen Heboh Ingatkan 1 Hal

Sementara itu, Ibo menjelaskan cukup riskan kalau hal tersebut terjadi karena ada beberapa agenda olahraga yang akan dilaksanakan di Indonesia tahun 2021

"Karena kalau dilanjutkan dengan sistem Liga, pasti untuk Liga 2020 pasti agak susah. Karena ada beberapa event pada tahun depan (2021) yang harus di gelar, seperti Piala Dunia U-20 2021 dan PON," kata Andri Ibo.

"Paling tidak untuk saat ini menurut saya dibuat turnamen saja. Agar di tahun 2021 sudah fokus untuk musim pada tahun tersebut," ujar sosok kelahiran Sentani, Jayapura tersebut.

Baca Juga: Bos Persik Positif Virus Corona, Andri Ibo Kirimkan Doa dan Harapan

Meskipun telah mengutarakan pendapatnya, namun Andri Ibo tetap menyerahkan kelanjutan Liga 1 dan Liga 2 pada pihak penyelenggara.

Ibo mengatakan dirinya hanya sebagai pemain, jadi ia sudah siap menerima keputusan terbaik.

"Kalau menurut saya seperti itu tadi yang saya jabarkan. Tetapi, semuanya itu kembali ke pihak penyelenggara saja. Kami sebagai pemain ya siap saja," tutur Andri Ibo.