Joan Mir Akui GP Austria Jadi Titik Baliknya Menuju Gelar Juara Dunia MotoGP 2020

By Delia Mustikasari - Minggu, 6 Desember 2020 | 10:10 WIB
Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, menjadi juara MotoGP musim 2020 setelah seri balap GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 15 November 2020. (WWW.SUZUKI-RACING.COM)

Baca Juga: Pengamat MotoGP Yakin Marc Marquez Tak Akan Balapan pada Musim 2021

"Alasan lain mengapa kesuksesan musim ini terasa begitu luar biasa bukan hanya perjuangan tahun ini secara umum dengan krisis Covid-19 yang mengerikan. Tetapi, juga masalah yang saya alami tahun lalu," kata pembalap asal Spanyol itu.

"Ketika saya mengingat kembali kecelakaan yang saya alami di Brno, saya masih menghidupkan kembali perasaan yang sama saat napas saya terangkat, itu sangat menakutkan."

"Kecelakaan itu dan cederanya adalah momen yang sulit. Tetapi, pemulihannya juga sangat lama. dan keras," ujar Mir.

Mir mengambil hasil balapan terbaik dari urutan kelima musim lalu dan dibayangi oleh sesama pendatang baru, Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang meraih tujuh podium dan penghargaan Rookie of the Year.

Sementara itu, Quartararo memenangkan dua putaran pertama musim ini. Momentum Mir memimpin poin terjadi di Aragon.

Setelah itu, Mir tetap di puncak untuk gelar dunia pertama Suzuki sejak 2000.

"Melihat wajah saya di antara semua juara bersejarah Suzuki adalah sesuatu yang ajaib dan itu membuat saya merasa sangat tersanjung dan bangga," kata Mir.

"Kami semua di tim Suzuki Ecstar adalah bagian dari sejarah sekarang. Sejarah perusahaan underdog yang datang ke MotoGP untuk menantang tim terbesar dan akhirnya, Menang!"

Baca Juga: Titisan Mike Tyson Terancam Buta, Kena Karma Hina Ibu Musuhnya?