BOLASPORT.COM - Pembalap Indonesia, Sean Gelael, antusias menantikan debutnya bersama tim JOTA pada kompetisi FIA World Endurance Championship.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Sean Gelael merapat ke tim JOTA mulai tahun 2021.
Sebelumnya, Sean Gelael berkiprah pada ajang Formula 2 selama lima musim. Sean terakhir memperkuat tim DAMS pada musim 2020.
Sean pun tak sabar menantikan tantangan baru di kompetisi dan tim berbeda.
Baca Juga: Presiden FIA Tak Harapkan F1 Musim 2021 Bisa Berjalan Normal
"Saya sangat senang menatap 2021. JOTA adalah tim dengan reputasi luar biasa dengan pembalap dan prestasi yang mengagumkan," kata Sean.
"Saya pun senang bisa menjadi bagian dari sejarah itu, serta mencatat prestasi yang sama dengan pembalap JOTA yang lain," imbuhnya.
WEC merupakan merupakan lomba ketahanan mobil yang digelar di beberapa sirkuit ternama.
Salah satu seri adalah 24 Hours of Le Mans di Prancis yang menjadi lomba paling terkenal. Selain itu, masih ada balapan 1.000 Mil di Sebring, Florida, AS.
Baca Juga: Pihak Penyelenggara Segera Putuskan Nasib F1 GP Australia 2021
Sean Gelael pun tak asing dengan disiplin lomba ini.
Sean pernah ikut Asian Le Mans Series pada 2015 dan 2016 dengan memenangi balapan di Sepang, Malaysia, dan Buriram, Thailand.
Sean naik podium pada balapan 6 Hours of Shanghai di China pada 2016 bersama Tom Blomqvist sebagai rekan setim.
Satu pembalap lagi yang waktu menemani Sean naik podium sebagai runner-up bersama tim Extreme Speed Motorsports adalah Antonio Giovinazzi.
Baca Juga: Bos Suzuki Terkejut Ditinggal Mantan Manajer Valentino Rossi ke F1
Sean akan kembali bereuni dengan Tom Blomqvist di tim JOTA. Sementara satu kursi lain akan diisi Stoffel Vandoorne.
"Saya harap saya, Tom, dan Stoffel bisa melakukan sesuatu yang spesial di musim ini," ucap Sean melanjutkan.
"Dengan begitu nama JOTA selalu ada pada barisan pemenang seperti selama ini," sambungnya optimistis.
Sebagai pemanasan sebelum mengikuti WEC, trio JOTA ini bakal ambil bagian pada Asian Le Mans Series 2021.
Baca Juga: Charles Leclerc Sebut Musim Kompetisi F1 2020 Bak 2 Sisi Koin
Karena lomba hanya berdurasi 4 jam, hanya dua pebalap yang dipakai.
Sean akan turun pada seri Abu Dhabi dan Bahrain, sementara Vandoorne dan Blomqvist bergantian. Vandoorne di Abu Dhabi, Blomqvist di Bahrain.
JOTA sendiri adalah tim sarat pengalaman dan prestasi pada ajang WEC.
Di kelas LMP 2, tim asal Inggris ini dua kali menjadi juara 24 Hours of Le Mans pada 2014 dan 2017. Bahkan pada 2017 mereka menurunkan dua tim dan finis 1-2.
Baca Juga: GP Australia Terancam, Start Kejuaraan F1 2021 Terancam Ditunda