Belum Pensiun, Valentino Rossi Bisa-bisa Jadi Pembalap Abadi MotoGP

By Agung Kurniawan - Jumat, 26 Februari 2021 | 11:05 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berjalan seusai terjatuh pada balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Alex Hofmann, menyoroti kiprah Valentino Rossi yang masih akan berlanjut pada tahun ini.

Valentino Rossi akan menjalani musim ke-22 di kelas utama pada MotoGP 2021.

Namun, berbeda dengan 21 musim sebelumnya yang dihabiskan dengan membalap untuk tim pabrikan, kali ini Rossi akan membuka lembaran baru dengan membela tim satelit.

Meski begitu, tim satelit yang dituju pembalap Italia berjuluk The Doctor itu tak bisa dipandang sebelah mata.

Usai mengorbitkan Fabio Quartararo yang tampil ciamik pada musim perdananya (MotoGP 2019), tahun lalu (MotoGP 2020), tim Petronas Yamaha SRT memiliki runner-up dunia melalui performa oke Franco Morbidelli.

Baca Juga: Jangankan Juara, Bursa Taruhan pun Pesimistis Valentino Rossi Bisa Menang di MotoGP 2021

Prestasi inilah yang pada akhirnya meyakinkan Valentino Rossi untuk bergabung dengan tim asal Malaysia itu.

Sebelumnya, Rossi memang butuh waktu lama untuk move on.

Apalagi, tim pabrikan terakhir yang dia bela, Monster Energy Yamaha, sudah menjadi bagian dari perjalanan kariernya selama 15 tahun.

Pada MotoGP 2020, Rossi menjalani musim terakhirnya di tim pabrikan Yamaha dengan kondisi serba sulit.

The Doctor hanya mampu meraih satu podium dari total 14 balapan sepanjang musim lalu.

Baca Juga: Ditanya Jadi Rekan Setim Valentino Rossi, Andrea Dovizioso Bilang Hampir Mustahil

TWITTER.COM/SEPANGRACING
Valentino Rossi mengenakan seragam tim Petronas Yamaha SRT menjelang MotoGP 2021.

Musim lalu kian kurang menyenangkan setelah Valentino Rossi membukukan hasil gagal finis alias did not finish (DNF) pada tiga balapan beruntun.

Selain itu, Rossi juga harus absen dalam dua seri beruntun karena positif terinfeksi Covid-19.

Alhasil, Rossi meraih hasil terburuknya dalam klasemen akhir sejak datang ke kelas tertinggi pada musim 2000.

The Doctor hanya bisa menutup musim kompetisi di peringkat ke-15 klasemen akhir pembalap MotoGP 2020 dengan 66 poin.

Baca Juga: Adik Valentino Rossi Sudah Atur Siasat Asapi Sang Kakak pada Musim Ini

Rapor merah itu kian tampak setelah Franco Morbidelli mampu meraih hasil lebih baik ketimbang Valentino Rossi.

Menggeber motor yang lebih lawas dari Rossi, Morbidelli berhasil keluar sebagai runner-up dunia MotoGP 2020.

Dengan berbagai penampilan minornya itu, tak sedikit pihak menyarankan Rossi untuk pensiun saja.

Terlebih dengan usianya kini yang sudah mencapai 42 tahun, The Doctor diprediksi tak akan bisa berbuat banyak pada MotoGP 2021.

Baca Juga: Meski Sudah Memble, Fabio Quartararo Nilai Valentino Rossi Raja MotoGP

Namun, opini tersebut tak berlaku bagi Alex Hofmann.

Alex Hofmann menilai Valentino Rossi takkan kehilangan citranya sebagai rider hebat walau meraih rentetan hasil mengecewakan.

"Valentino Rossi di atas segalanya, bahkan lebih dari hasil yang dia raih," kata Alex Hofmann, dikutip dari Tuttomotoriweb.

Lebih lanjut, pria asal Jerman tersebut merasa Rossi akan menjadi pembalap abadi pada ajang MotoGP.

Pemegang sembilan gelar juara itu diyakini tidak akan pensiun selama masih belum kehilangan rasa senang untuk balapan.

"Penggemar dan para profesional bisa memberi tahunya apa yang mereka inginkan," ucap Hofmann.

"Apakah dia terus balapan atau tidak, tetapi dia tak peduli, selama masih bersenang-senang dia akan tetap balapan," kata dia menjelaskan.

Baca Juga: Marc Marquez Sebut Valentino Rossi Jago Tebar Teror ke Rivalnya