Greysia Polii Ambil Hal Positif Usai Diusir dari All England Open 2021

By Muhamad Husein - Selasa, 23 Maret 2021 | 00:00 WIB
Pebulutangkis Ganda Putri Indonesia, Greysia Polii saat diwawancara oleh Bolasport.com di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta (27/2/2020) (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii, mengaku telah mengambil sisi positif usai dipaksa mundur dari turnamen All England Open 2021 yang berlangsung di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, 17-21 Maret.

Greysia Polii menjadi salah satu wakil Indonesia yang gagal bicara banyak pada turnamen All England Open 2021.

Hal ini terjadi setelah 20 dari 24 anggota tim Merah Putih menerima pesan dari National Health Service (NHS) Test and Trace terkait indikasi Covid-19 saat All England Open 2021 baru memainkan babak pertama.

Melalui surat elektronik alias email, NHS menyatakan bahwa tim Indonesia memiliki riwayat satu pesawat dengan penumpang yang positif Covid-19. 

Baca Juga: Review All England 2021 - Indonesia Didepak, Kento Momota Merana, Penerus Lee Chong Wei Girang Bukan Kepalang

Sesuai regulasi pemerintah Inggris saat ini, setiap individu yang positif Covid-19 atau melakukan kontak dengan individu yang positif Covid-19 wajib menjalani isolasi mandiri selama 10 hari.

Aturan inilah yang kemudian memaksa Greysia Polii dkk mundur dari All England Open 2021 meskipun hasil Swab Test dan PCR Test mereka selalu negatif.

BWF dan Badminton England mengatakan bahwa mereka tak bisa berbuat banyak karena tak memiliki kewenangan terhadap regulasi yang diberlakukan NHS.

Dengan tidak adanya bantuan dari BWF dan Badminton England, skuad Indonesia pun harus mundur dari turnamen bulu tangkis tertua di dunia tersebut. 

Baca Juga: Tanpa Gelar All England dan Alami Delay, Tim Bulu Tangkis Indonesia Pulang Terhormat

Kejadian ini membuat warga Indonesia, termasuk Presiden Joko Widodo merasa geram.

Presiden Jokowi lantas meminta jajaran di bawahnya untuk membantu situasi para atlet bulu tangkis Tanah Air di Inggris.

Mulai dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), hingga Kedutaan Besar Indonesia di Inggris, langsung turun tangan membantu kepulangan barisan penghuni pelatnas tersebut.

Hingga akhirnya, tim Indonesia bisa melakukan tes ulang dan memiliki izin untuk pulang ke tanah air lebih cepat yakni Senin (22/3/2021) malam WIB.

Menanggapi hal ini, Greysia Polii mengaku sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan dari pihak pemerintah.

Baca Juga: All England Open 2021 Resmi Jadi All Japan Open Tepat di Hari Kepulangan Tim Indonesia ke Tanah Air

Dia juga mengambil sisi positif kasus ini sebagai cambuk motivasi menatap turnamen-turnamen berikutnya, terutama Olimpiade Tokyo 2020.

"Kami di sini sebagai bangsa Indonesia, kami beterima kasih kepada pemerintah yang telah melindungi kami. Apa yang dilakukan pemerintah kepada kami adalah bentuk mereka menjaga atletnya. Itu sangat luar biasa. Kami apresiasi dan kami merasa aman ada di negara ini," tutur Greysia, dikutip BolaSport.com dari Tribunnews.com.

"Jadi saya rasa ini hal positif buat kami setelah kami merenung, teman-teman kami  yang ada di sini, kami sangat bangga. Hal ini jadi motivasi kami untuk ke depan bisa melakukan yang terbaik di Olimpiade."

"Kemudian kami akan fokus ke tiga turnamen sebelum olimpiade. Justru ini sebuah tempaan dan ujian yang bagus untuk kami, kami ditantang bagaimana untuk bisa beprestasi di Olimpiade Tokyo," kata dia lagi.

Baca Juga: Fakta Menarik pada All England Open 2021, Banjir Rekor dan Kontroversi