Beban Hidup Sudah Banyak, Sang Murid Masa Bodoh dengan Masalah Valentino Rossi

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 9 April 2021 | 10:30 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, saat berbaris di grid menjelang balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Doha, Qatar, 28 Maret 2021. (PETRONAS YAMAHA SRT)

BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, enggan menghabiskan energi untuk membahas masalah yang dialami mentornya, Valentino Rossi.

Dua seri balap pertama MotoGP 2021 tidak berjalan sesuai harapan bagi tim satelit Petronas Yamaha SRT.

Membawa optimisme tinggi pasca-pencapaian impresif pada MotoGP musim lalu, Petronas Yamaha SRT justru terjerembab dalam hasil buruk.

Franco Morbidelli belum dapat menunjukkan aura sebagai runner-up kejuaraan pada musim lalu setelah finis di luar posisi 10 besar pada dua seri pertama.

Baca Juga: Pol Espargaro: Tenang Marc, Honda Tak Seburuk yang Terlihat di Qatar kok

Franco Morbidelli tertahan di posisi ke-18 akibat masalah suspensi pada balapan pembuka MotoGP Qatar dan finis di posisi ke-12 pada balapan MotoGP Doha.

Baru empat poin yang mampu dibawa pulang Franco Morbidelli dari dua seri pertama, sama seperti Valentino Rossi yang meraih posisi finis ke-12 dan 16.

Posisi Valentino Rossi dan Franco Morbidelli pun berdekatan di klasemen sementara.

Franco Morbidelli berada di posisi ke-15 dan hanya berada tepat di bawah Valentino Rossi karena kalah soal urusan posisi finis terbaik.

Baca Juga: Pengamat MotoGP: Rasanya Pedih Lihat Valentino Rossi Terseok-seok

Franco Morbidelli bukan satu-satunya yang mengalami masalah.

Kesulitan serupa dialami Valentino Rossi yang belum dapat mengoptimalkan performa ban belakang.

Pada balapan MotoGP Qatar Valentino Rossi mengalami degradasi ban belakang.

Masalah tersebut terselesaikan pada balapan kedua. Hanya saja itu belum cukup karena—meski sudah konsisten—Valentino Rossi tidak cukup cepat.

Baca Juga: Bak Kena Prank, Pol Espargaro Pernah Kecele Jadi Penerus Valentino Rossi di Yamaha

Franco Morbidelli tidak mau ambil pusing dengan masalah yang menimpa Valentino Rossi.

"Saya bisa bilang bahwa masalah saya sudah cukup besar untuk membuat saya fokus dengan diri saya sendiri," kata Franco Morbidelli, dilansir dari GPOne.

Franco Morbidelli mengaku masih belum sepenuhnya memahami masalah yang membuatnya gagal mengulangi performa seperti musim lalu.

Keputusan melakoni balapan seri pertama hingga selesai hanya demi mendapat informasi soal masalah motor tampaknya belum cukup membantu Franco Morbidelli.

Baca Juga: Tinjau Mandalika, Perwakilan MotoGP Yakin Indonesia Bakal Punya Sirkuit Terbaik Dunia

Sialnya, Franco Morbidelli tak bisa membandingkan datanya dengan pembalap Yamaha lain, termasuk Valentino Rossi, karena memakai motor YZR-M1 yang lebih lawas.

"Tidak banyak yang bisa saya pahami dalam sembilan hari terakhir. Saya sangat cepat pada beberapa situasi dan lambat pada situasi lainnya," kata Franco Morbidelli.

"Sejujurnya saya tidak dapat membandingkan data karena motor mereka berbeda, jadi saya tidak tahu bagaimana mereka bisa tampil cepat dan mengatur pemakaian ban."

"Tentu saja, ini bagaikan pedang bermata dua karena ketika saya tampil baik mereka tidak akan bisa melihat data saya," sambung Morbidelli.

Baca Juga: MotoGP Portugal 2021 - Valentino Rossi Tak Yakin Bangkit di Portimao

Franco Morbidelli berharap situasinya akan lebih baik pada seri balap MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, pada 16-18 April.

Musim lalu Franco Morbidelli tampil oke pada MotoGP Portugal dengan finis di posisi ketiga.

Sementara jika hasil di Portimao berkata lain, Franco Morbidelli sudah ancang-ancang untuk memulai perjuangannya musim ini dari nol lagi.

"Jika saya tidak merasakan sensasi yang sama dengan tahun lalu itu akan mengkhawatirkan," kata Morbidelli.

"Artinya, saya harus menulis ulang kisah saya dengan cara yang berbeda dibanding 2020," tukasnya.

Baca Juga: Rossi Bingung dan Kecewa dengan Performanya Bukan Hanya Masalah Usia