Olimpiade Tokyo 2020 - Incar Posisi Juara Grup, Greysia/Apriyani Hadapi Rival Terkuat yang Terluka

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 26 Juli 2021 | 19:50 WIB
Aksi pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, saat menghadapi Chloe Birch/Lauren Smith (Inggris Raya) pada babak penyisihan grup di Musashino Forest Plaza, Jepang, 26 Juni 2021. (NOC INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, mengincar posisi juara grup pada Olimpiade Tokyo 2020.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu sukses mengamankan satu tiket ke fase gugur pada cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu telah mengoleksi dua kemenangan dari dua pertandingan yang mereka jalani di Grup A.

Kemenangan teranyar diraih Greysia/Apriyani atas Chloe Birch/Lauren Smith (Inggris Raya) pada pertandingan di Musashino Forest Plaza, Senin (26/7/2021).

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Tetap Positif, Undian Neraka bagi Praveen/Melati di Perempat Final

Greysia/Apriyani mengalahkan Birch/Smith dalam dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-13.

Lolosnya Greysia/Apriyani ditegaskan dengan catatan dua kemenangan yang diraih rival segrup, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota (Jepang).

Greysia/Apriyani dan Fukushima/Hirota pun akan memperebutkan posisi juara grup saat bersua pada laga pamungkas mereka di fase grup.

Kendati tidak mengkhawatirkan lawan di perempat final, Greysia menjadikan posisi juara grup menjadi target terdekatnya pada Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Target Greysia/Apriyani Usai Lolos ke Perempat Final

"Kami masih memiliki pertandingan besok dan kami ingin merebut posisi teratas di grup," kata Greysia, dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.

Greysia/Apriyani harus berjuang keras untuk mengalahkan Fukushima/Hirota.

Fukushima/Hirota merupakan unggulan pertama ganda putri pada Olimpiade Tokyo 2020.

Soal rekor pertemuan, Fukushima/Hirota juga bisa dibilang sebagai rival tersulit bagi Greysia/Apriyani.

Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 - Ahsan/Hendra Menangi Duel Sengit dengan Wakil Malaysia

Greysia/Apriyani baru menang dua kali dalam 10 pertemuan dengan pasangan peringkat satu dunia tersebut.

Bahkan, Greysia/Apriyani selalu tumbang di tangan Fukushima/Hirota dalam delapan pertemuan terakhir di turnamen internasional.

Namun, bukan berarti Greysia/Apriyani tidak memiliki peluang.

Selain karena magis dari Olimpiade, Fukushima/Hirota bertanding dengan kondisi pincang karena cedera yang dialami Hirota.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Marcus/Kevin Bikin Wakil India Frustrasi

Hirota mengalami cedera lutut serius yaitu ACL (anterior cruciate ligament) di kaki kanannya pada Juni lalu.

Hirota mengalami masalah serupa yang membuat jawara tunggal putri, Carolina Marin, mundur dari Olimpiade tahun ini.

Namun, pemain berusia 27 tahun tersebut memilih tetap bertanding untuk melakoni debut Olimpiade di tanah kelahirannya sendiri.

Bertanding dengan bantuan penyangga, Hirota masih mampu membuktikan kualitasnya bersama Fukushima dengan menyapu bersih dua pertandingan di fase grup.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Marcus/Kevin Ingin Dapat Emas Usai Lolos ke Perempatfinal, tetapi...

Hirota pun mengaku tidak merasakan masalah dengan kakinya setelah menjalani pertandingan rubber game dengan wakil Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean

Meski begitu, Hirota tetap mewaspadai Greysia/Apriyani. Hirota juga sadar bahwa dia berpeluang menjadi target Greysia/Apriyani untuk merebut poin.

"Saya pikir pertandingan nanti akan berlangsung lama. Mereka mungkin akan mengincar saya tetapi saya akan mencoba untuk menikmati pertandingan," katanya.

Pertandingan Greysia/Apriyani vs Fukushima/Hirota akan berlangsung pada Selasa (27/7/2021) pukul 08.40 WIB.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - 'Abaikan' Praveen Jordan Jadi Kunci Kemenangan Watanabe/Higashino