Angkat Besi Konsisten Beri Prestasi, Pemerintah Sah Saja Berpaling dari Sepak Bola

By Rinaldy Azka Abdillah - Kamis, 5 Agustus 2021 | 11:15 WIB
Atlet angkat besi, Eko Yuli Irawan, berpose dengan medali perak yang diraihnya pada lomba nomor 61kg putra Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Jepang, 25 Juli 2021. (NOC INDONESIA)

Buktinya pada ajang Asian Games 2018, para atlet angkat besi berhasil memberikan setidaknya tiga medali.

Ketiga medali tersebut disumbangkan oleh Eko Yuli Irawan (medali emas), Sri Wahyuni Agustiani (medali perak), dan Surahmat bin Suwoto Wijoyo (medali perunggu).

Pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016 pun Eko Yuli Irawan (medali perak) dan Sri Wahyuni Agustiani (medali perak) sukses memberikan medali untuk Indonesia.

Baca Juga: Sponsor Utama Liga 1 2021-2022 akan Diumumkan 12 Agustus

Bisa dikatakan, sejak tahun 2010 cabor angkat besi selalu sukses memberikan medali untuk Indonesia baik di SEA Games, Asian Games, maupun Olimpiade.

Hal itu lah yang semestinya disadari oleh pemerintah untuk mulai memberikan perhatiannya kepada cabor angkat besi.

Pasalnya ada cerita miris di balik usaha Rahmat Erwin Abdullah kala tampil di Olimpiade.

Sempat ramai diperbincangkan soal fasilitas latihan Rahmat Erwin Abdullah yang justru jauh dari kata yang semestinya.

Baca Juga: Bagus Kahfi Mengejar Tantangan Baru di Benua Eropa, Selamat Berjuang