"Semua catatan medis, hasil tes psikologi, fisik, gizi, dan progres selama berlatih akan terdata dan dicantumkan dalam rapor," kata Alex Tirta, melalui rilis yang diterima BolaSport.com dari Humas PP PBSI.
"Nantinya, tiap bulan akan dievaluasi. Ini dengan harapan setiap ada kekurangan biar cepat bisa diperbaiki," tambahnya.
Kendati demikian, Alex mengingatkan para atlet jangan terbebani dengan kehadiran rapor performa.
Baca Juga: PBSI Ungkap Alasan Andalkan Darah Muda pada Kejuaraan Beregu Asia 2022
Dia mengingatkan para pemain harus memiliki semangat tinggi saat berlatih, disiplin, menjaga kesehatan, dan patuh dengan arahan pelatih
"Maklum, kalian adalah calon-calon juara yang kelak akan mengibarkan Merah-Putih," tutur Alex Tirta.
"Berikan prestasi terbaik yang bisa membanggakan bagi pelatih yang dulu, pelatih yang sekarang, orangtua, klub, Indonesia, dan juga PBSI," lanjutnya.
Baca Juga: Semangat Tak Mati walau Didegradasi, Praveen/Melati Mau Berprestasi Tahun Ini
Alex menambahkan alasan menyelenggarakan acara penyambutan para pemain baru.
Selain menyambut pemain baru, juga digelar acara penyerahan sertifikat kepada pelatih pelatnas yang usai mengikuti kursus Level 1 dari Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).