Dari Kevin Sanjaya hingga David Beckham, Saat Atlet Bintang Silang Pendapat dengan Pelatihnya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 27 September 2022 | 20:45 WIB
Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, menyemangati pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo saat menjalani pertandingan melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) pada babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Kamis (29/7/ (NOC INDONESIA)

Baca Juga: Update Peringkat Dunia BWF - Mode Jet Apriyani/Fadia Belum Usai dan Marcus/Kevin yang Menurun

Ambisi besar Rossi menghadapi adangan besar dengan gelar terakhir terjadi pada 2009.

Rossi sempat menemukan angin segar bersama kepala kru baru, Silvano Galbusera. Ikon balap motor itu menjadi runner-up kejuaraan selama tiga musim beruntun.

Musim 2015 menjadi musim terbaik pembalap Italia itu setelah era-Burgess dengan memimpin klasemen sampai jelang balapan terakhir.

Terlepas dari perbedaan pandangan yang muncul, hubungan Rossi dengan Burgess tetap normal.

3. Floyd Mayweather Jr. - Floyd Mayweather Sr.

TWITTER.COM/GFMA_TRAINING
Petinju megabintang, Floyd Mayweather Jr. dan ayahnya, Floyd Mayweather Sr. Relasi keduanya beberapa kali mengalami pasang surut.

Petinju megabintang, Floyd Mayweather Jr., sudah dilatih ayahnya sejak bayi.

Ayahnya adalah mantan petinju profesional dengan rekor 28-6. Legenda tinju, Sugar Ray Leonard, merupakan salah satu lawannya.

"Dia berbaring dan menirukan apa yang saya peragakan. Saya bilang, 'Ini dia, dia akan menjadi petarung'," kata Mayweather Sr., dikutip dari News.com.au.