5 Fakta MotoGP Catalunya 2023 - Pesta Aprilia, Kecelakaan Tak Wajar Bagnaia, dan Akhir Tren Gemilang Geng VR46

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 4 September 2023 | 07:00 WIB
Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro (tengah) dan Maverick Vinale (kiri), merayakan podium 1-2 usai balapan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol, 3 September 2023. Jorge Martin dari tim Prima Pramac (kanan) melengkapi podium usai finis ketiga. (LLUIS GENE/AFP)

LLUIS GENE/AFP
Kecelakaan beruntun setelah start membuat balapan MotoGP Catalunya sempat dihentikan. Lomba berlangsung di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol, 3 September 2023.

3. Penderitaan Pecco Bagnaia

Francesco Bagnaia kembali mengalami nestapa di Catalunya, sirkuit di mana dia tak sekalipun pernah finis tiga besar di semua kelas grand prix sejak debut pada 2013.

Sinyal bagus dari rekor lap tercepat MotoGP yang dicetak saat kualifikasi serta podium kedua di sprint seolah menipu Bagnaia.

Jika musim lalu terseret manuver pembalap lain, Bagnaia kali ini terjatuh sendiri beberapa saat setelah melewati tikungan 2.

Bagnaia mengalami highside saat sedang memimpin. Apes, dia terjatuh di tengah trek sehingga kakinya terlindas Brad Binder (Red Bull KTM) yang tak sempat menghindar.

Selip ban belakang yang dialami Bagnaia disinyalir terjadi karena ban medium yang dipakainya belum cukup hangat untuk bekerja secara optimal.

Level grip di Sirkuit Catalunya memang terbilang rendah sehingga pembalap cukup kesulitan untuk mendapatkan daya cengkeram.

Meski begitu, dalam kalimat pertamanya kepada MotoGP.com, Bagnaia merasa kecelakaannya yang dialaminya tidak wajar karena grip yang terlalu rendah.

"Sangat sulit untuk memahami apa yang terjadi. Yang pasti ini bukan kecelakaan normal. Grip yang saya dapatkan di ban belakang saat lap pemanasan itu tidak normal," ucapnya.