5 Fakta MotoGP Catalunya 2023 - Pesta Aprilia, Kecelakaan Tak Wajar Bagnaia, dan Akhir Tren Gemilang Geng VR46

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 4 September 2023 | 07:00 WIB
Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro (tengah) dan Maverick Vinale (kiri), merayakan podium 1-2 usai balapan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Montmelo, Spanyol, 3 September 2023. Jorge Martin dari tim Prima Pramac (kanan) melengkapi podium usai finis ketiga. (LLUIS GENE/AFP)

5. Pabrikan Jepang Terjebak Aib

Kerja keras Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) untuk finis di posisi ketujuh belum cukup untuk menyelamatkan wajah motor Jepang dari rekor buruk.

Dengan kemenangan Aprilia yang made in Italia, tepatnya Noale, tidak ada satu pun pabrikan asal Negeri Matahari Terbit yang menang lomba dalam delapan seri terakhir.

Mengutip Sky Sport MotoGP, meski terlihat sedikit, catatan ini tak pernah terjadi sejak periode 1973 (GP Yugoslavia) hingga 1974 (GP Prancis) yang artinya hampir 50 tahun yang lalu.

Masalah grip menyebabkan kesulitan, bahkan bagi pembalap-pembalap juara dunia yaitu Marc Marquez (Honda/8 kali), Joan Mir (Honda/2), Quartararo (Yamaha/1), dan Morbidelli (Yamaha/1).

Hanya Quartararo yang konsisten terlibat dalam persaingan saat balapan walau tak pernah hadir di grup terdepan.

Adapun Marquez harus rela mengakhiri balapan di posisi ke-13 kendati sempat merangsek dari posisi start 12 ke urutan 9 di awal.

Baca Juga: Hasil F1 GP Italia 2023 - Perang Saudara Bikin Ferrari Jantungan, Verstappen Patahkan Kutukan untuk Rekor di Luar Nalar