Pasalnya, Roma asuhan Di Francesco sedang mempertontonkan agresivitas kelas wahid.
Terlihat mudah bagi Roma untuk berada dalam posisi memimpin.
Ketika membabat Verona (3-0), Benevento (4-0), dan Udinese (3-1), I Lupi senantiasa bisa bikin minimal dua gol pada babak pertama.
Kecepatan Diego Perotti dan Stephan El Shaarawy plus ketajaman Edin Dzeko bakal menjadi tes mahaberat bagi Bonucci dkk.
(Baca Juga: Menang Dua Kali dalam Sepekan, Ini Pujian Mauricio Pochettino untuk Spurs)
Inferioritas Milan atas Roma bakal semakin terlihat jika menilik rekor pertemuan terkini. I Rossoneri hanya sekali menang dalam 10 duel terakhir versus Il Lupi.
Montella juga menyimpan catatan buruk. Dalam 11 kesempatan bertemu Roma sebagai pelatih, rapor L'Aeroplanino adalah tiga imbang dan delapan kekalahan.
Pertanda bahwa Montella akan kembali inferior di mata Di Francesco?
PRAKIRAAN FORMASI
AC MILAN (3-5-1-1): 99-Donnarumma (K); 19-Bonucci; 13-Romagnoli; 17-Zapata (B); 20-Abate, 79-Kessie, 21-Biglia, 5-Bonaventura, 68-Rodriguez (G); 8-Suso (Gs); 7-Kalinic (P)
AS ROMA (4-3-3): 1-Alisson (K); 44-Manolas, 11-Kolarov, 20-Fazio, 24-Florenzi (B); 4-Nainggolan, 4-De Rossi, 8-Perotti (G); 6-Strootman, 92-El Shaarawy, 9-Dzeko (P).
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | TABLOID BOLA NO. 2.805 |
Komentar