BOLASPORT.COM - Pelatih baru Chelsea, Frank Lampard, memberikan tantangan kepada striker mudanya, Tammy Abraham, setelah mencetak gol ke gawang Barcelona.
Tammy Abraham menjadi pemain yang menginisiasi kemenangan Chelsea atas Barcelona pada turnamen Rakuten Cup.
Tammy Abraham mencetak gol pembuka Chelsea pada menit ke-34 memanfaatkan kesalahan koordinasi pemain Barcelona.
Gol Chelsea lainnya dicetak oleh Ross Barkley pada menit ke-81, sementara Barcelona hanya mampu membalas lewat sepakan Ivan Rakitic jelang berakhirnya pertandingan.
Baca Juga: Sarri Ungkap Rencana Besar yang Akan Ia Berikan untuk Dybala
Berbicara mengenai penampilan gemilang Abraham, Frank Lampard memberikan pandangannya selepas pertandingan.
"Abraham merupakan seorang penyerang dan dia haus gol," kata Frank Lampard dilansir BolaSport.com dari Metro.
"Saat ini adalah waktunya Abraham memberi pembuktian bagi Chelsea.
"Untuk mendapatkan naluri mencetak golnya, ia harus berada dalam kondisi baik. Ada kompetisi untuk menjadi striker utama," ujar Lampard menambahkan.
Baca Juga: Lelah Kejar Lukaku, Inter Alihkan Bidikan ke Striker Muda Lille
Penampilan impresif Abraham selama tur pramusim disinyalir membuka peluangnya untuk menjadi striker utama The Blues musim 2019-2020.
Penyerang 21 tahun tersebut kembali ke Chelsea setelah musim lalu dipinjamkan ke Aston Villa.
Ia akan bersaing dengan penyerang The Blues lainnya, Olivier Giroud dan Michy Batshuayi.
Penyerang timnas U-21 Inggris tersebut memang sanggup membuktikan kualitasnya sebagai seorang striker ketika bermain di kasta kedua LIga Inggris.
Baca Juga: Man United Siapkan 3 Kandidat Direktur Teknik, 1 Berasal dari Class'92
Secara konsisten, Abraham menjelma menjadi mesin gol saat menjadi pemain pinjaman di Aston Villa (2018-2019), Swansea City (2017-2018), dan Bristol City (2016-2017).
Dia hampir selalu mencapai dua digit gol, kecuali ketika bergabung dengan Swansea City pada musim 2017-2018.
Tammy Abraham scores for Chelsea against Barcelona #Abraham #CFC #CFCinJapan #AVFC pic.twitter.com/sHn0bbZeOn
— avfchistory (@avfchistory) July 23, 2019
Pada musim 2016-2017, ia mampu mencetak 23 gol dari 41 pertandingan bareng Bristol City.
Bareng The Swans, kran golnya tereduksi menjadi 5 gol saja dalam 31 penampilannya di Premier League.
Abraham baru menemukan instingnya kembali setelah membela Aston Villa di Divisi Championship musim lalu dengan 25 gol dari 37 pertandingan di berbagai ajang.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar