Ditahan Imbang Makedonia Utara, Tren Positif Timnas U-19 Indonesia Terhenti

BOLASPORT.COM - Timnas U-19 Indonesia gagal mempertahankan tren positif yang telah diraih dalam laga melawan Makedonia Utara, Rabu (14/10/2020).

Laga timnas U-19 Indonesia vs Makedonia Utara harus berakhir dengan skor imbang 0-0.

Hasil imbang melawan Makedonia Utara itu pun memutuskan tren kemenangan yang diraih timnas U-19 Indonesia dalam tiga laga terakhir.

Rentetan kemenangan timnas U-19 Indonesia dalam tiga laga tersebut diawali saat menghadapi Dinamo Zagreb.

Baca Juga: Bos Yamaha Bongkar Motivasi Valentino Rossi pada MotoGP Aragon 2020

Pada 28 September 2020, timnas U-19 Indonesia mampu meraih kemenangan tipis atas Dinamo Zagreb dengan skor 1-0.

Gol tunggal dari timnas U-19 dicetak Witan Sulaeman.

Kemudian, timnas U-19 Indonesia kembali meraih kemenangan saat menantang NK Dugopolje dengan skor 3-0, Kamis (9/10/2020).

Tiga gol timnas U-19 Indonesia dicetak Braif Fatari, Brylian Aldama, dan Witan Sulaeman.

Baca Juga: Andrea Dovizioso Sebut Balapan MotoGP Aragon Krusial untuk Musim Ini

Pada Rabu (11/10/2020), skuat Garuda Muda berhasil mengunci tiga kali kemenangan beruntunnya saat melawan Makedonia Utara.

Timnas U-19 Indonesia mampu melibas perlawanan dari Makedonia Utara dengan skor 4-1.

Kemenangan beruntun timnas U-19 Indonesia dalam tiga laga terakhir harus terhenti saat kembali menantang Makedonia Utara.

Timnas U-19 Indonesia harus puas dengan hasil imbang 0-0 saat bertemu Makedonia Utara, Rabu (14/10/2020).

Baca Juga: Jadwal MotoGP Aragon 2020 - Mampukah Motorland Memunculkan Pemenang Balapan Ke-8?

Sementara itu, pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong mengapresiasi kinerja dari Elkan Baggott dkk dalam laga melawan Makedonia Utara tadi malam.

"Pemain sudah bekerja keras, namun belum menunjukkan performa terbaik," kata Shin Tae-yong seperti dilansir dari laman resmi PSSI.

"Hari ini lapangan kurang bagus, jadi pemain tidak bisa optimal," sambung pelatih asal Korea Selatan.

Timnas U-19 Indonesia sudah dinantikan lawan kuat di pertandingan uji coba berikutnya.

Timnas U-19 Indonesia akan menantang Bosnia Herzegovina pada 20 Agustus 2020.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Bintang Paris Saint-Germain, Neymar, resmi mengungguli Ronaldo sebagai topskor kedua sepanjang masa Brasil usai mengukir hat-trick ke gawang Peru dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona CONMEBOL, Rabu (14/10/2020). Sejauh ini, Neymar telah membukukan 64 gol dari 103 laga untuk tim Samba. Sementara Ronaldo mencetak 62 gol dari 98 penampilannya. Kini, Neymar pun hanya membutuhkan 14 gol lagi untuk mengambil alih tempat Pele sebagai topskor sepanjang masa Brasil. Pele tercatat telah mendulang 77 gol untuk Brasil selama kariernya di dunia sepak bola. #neymar #ronaldo #pele #brasil #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 14 Okt 2020 jam 10:33 PDT