Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Film Dokumenter Mike Tyson Akan Tayang di Netflix

By Delia Mustikasari - Jumat, 30 Oktober 2020 | 21:10 WIB
Legenda tinju, Mike Tyson, akan kembali bertanding. Dia akan menghadapi Roy Jones Jr. pada 12 September 2020.
TWITTER.COM/BLEACHERREPORT
Legenda tinju, Mike Tyson, akan kembali bertanding. Dia akan menghadapi Roy Jones Jr. pada 12 September 2020.

BOLASPORT.COM - Film dokumenter tentang kehidupan petinju legendaris, Mike Tyson akan hadir di Netflix. Netflix adalah salah satu penyedia layanan media streaming digital, berkantor pusat di Los Gatos, California, Amerika Serikat.

Dalam film dokumenter itu, Mike Tyson menyesali kesalahan yang dia buat sepanjang kariernya dan menyamakan kebahagiaan dengan kematian.

Menjelang pertandingan ekshibisi Mike Tyson dengan Roy Jones Jr yang akan menjadi laga pertama Tyson sejak 2005, Tyson sudah berlatih bersama pelatihnya, Rafael Cordeiro.

Baca Juga: Honda Tidak Terkejut dengan Kecepatan Takaaki Nakagami dan Alex Marquez

Selama pembuatan film untuk film dokumenter Netflix yang akan datang, pelatih Tyson bertanya apa arti kebahagiaan bagi pria yang dijuluki Manusia Paling Buruk di Planet ini.

"Kebahagiaan bagi saya adalah kematian karena saya melihat banyak hal buruk dan kehilangan banyak hal buruk dalam hidup saya," kata mantan juara kelas berat dunia itu dilansir BolaSport.com dari Givemesport.

Perjalanan Tyson telah dikotori dengan kesulitan, beberapa perbuatannya sendiri dan beberapa putaran takdir yang kejam.

Pada usia 16 tahun, ia hidup tanpa kedua orangtuanya. Dia emudian dipenjara karena kasus pemerkosaan kontestan kontes kecantikan, Desiree Washington pada 1992 atau enam tahun setelah ia menjadi juara dunia.

Tyson lalu dijatuhi larangan bertanding pada 1997 karena menggigit telinga Evander Holyfield diikuti dengan hukuman kedua di penjara pada 1999 karena kasus penyerangan, sebelum dia mengajukan pailit pada 2003 setelah menyia-nyiakan kekayaan 330 juta dolar AS.

Ini bukan pertama kalinya Tyson berbicara tentang penerimaannya atas kematian.

Baca Juga: Adik Valentino Rossi Pasti Akan Membalap pada MotoGP, tetapi...

Berbicara kepada The Sportsman awal tahun ini, Tyson berkata: "Dari pengalaman saya, dari apa yang saya yakini, semakin saya tahu tentang tidak ada, semakin saya ingin mati," ujar Tyson.

"Hidup adalah sebuah perjalanan. Hidup adalah perjuangan. Orang memiliki segalanya dan mereka masih tidak bisa melakukannya, mereka berjuang," ucap pria 54 tahun itu.

"Hidup kita mempersiapkan kita untuk kematian kita. Kita masih tidak tahu apa-apa tentang itu, tetapi ketika kita mencapai usia tertentu, kita tidak takut mati lagi, seperti ketika kita masih muda. Ya Saya tidak takut."

"Saya tahu ada kemungkinan saya bisa mati selama latihan, selama pertarungan. Saya tahu itu. Tetapi, saya tidak takut karena saya pikir jika ada orang yang akan mati, saya akan membunuh."

Tyson akan menghadapi Jones pada 28 November. Ini akan pertarungan pertamanya dalam 15 tahun. Terakhir kali dia turun ke ring mengalami kekalahan di tangan petinju Irlandia, Kevin McBride, ketika Tyson berhenti sebelum ronde ketujuh.

Ada pemikiran bahwa kembalinya Tyson melawan Jones dapat menandai tiga pertarungan comeback dengan satu lawan yang dikabarkan adalah Buster Douglas.

Douglas secara mengejutkan mengalahkan Tyson pada 1990 untuk merebut sabuk WBA, WBC dan IBF.

Baca Juga: Valentino Rossi Kini dalam Kondisi Baik, tetapi Kesal dengan Covid-19


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : givemesport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
34
60
6
Newcastle
35
56
7
Man United
34
54
8
Chelsea
34
51
9
West Ham
35
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
35
64
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
35
56
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X