Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Daftar Jawara Pelatnas yang Dilepas pada 2022, Terkini Pelatih Greysia/Apriyani dan Penemu Marcus/Kevin

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 25 Januari 2022 | 12:00 WIB
Chafidz Yusuf (kiri) semasa menangani ganda putra pelatnas. Kevin Sanjaya Sukamuljo (tengah) merupakan salah satu pemain yang pernah ditangani Chafidz.
BADMINTON INDONESIA
Chafidz Yusuf (kiri) semasa menangani ganda putra pelatnas. Kevin Sanjaya Sukamuljo (tengah) merupakan salah satu pemain yang pernah ditangani Chafidz.

BOLASPORT.COM - Bertambah lagi daftar pemain dan pelatih yang dikabarkan keluar dari pelatnas pada promosi-degradasi 2022.

Kejutan yang terjadi dalam promosi-degradasi pelatnas PBSI masih belum berhenti.

Awal tahun ini publik dibuat syok dengan keluarnya pasangan ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Praveen dan Melati disebut masuk ke dalam daftar pemain yang dikembalikan ke klub.

Baca Juga: Apa Bedanya Pebulu Tangkis Pelatnas dan Non-pelatnas?

Padahal Praveen/Melati masih menjadi pasangan ganda campuran terbaik Indonesia saat ini walau mengalami penurunan prestasi pada tahun terakhir.

Bukan Praveen dan Melati saja yang ditunjukkan pintu keluar dari Cipayung.

Ganda campuran andalan Merah Putih lain, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, juga masuk dalam daftar.

Pencapaian Hafiz/Gloria tahun lalu juga menurun hingga gagal mengikuti jejak Praveen/Melati lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Seleknas PBSI 2022 - Jawa Tengah Berjaya, Raih Gelar Terbanyak

Masa depan juara Thailand Open 2018 itu sudah menjadi tanda tanya ketika mereka tidak diikutsertakan pada Sudirman Cup 2021 dan Kejuaraan Dunia 2021.

Tak hanya dari jajaran pemain, sejumlah pelatih juga dilaporkan akan dilepas PBSI pada awal tahun ini.

Nama pertama adalah kepala pelatih tunggal putra, Hendry Saputra.

Performa Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie masih terbilang inkonsisten dalam setahun belakangan.

Baca Juga: Tugas Berat Pelatih Tim Tunggal Putra Usai Ditinggal Hendry Saputra

Meski begitu, keduanya bersinar dalam turnamen besar.

Anthony, Jonatan, dan pemain tunggal putra tanah air lain turut memberi andil dalam kesuksesan timnas Indonesia memenangi Thomas Cup 2020.

Medali perunggu dari Olimpiade Tokyo juga direbut Anthony untuk mengakhiri puasa medali tunggal putra Indonesia pada pesta olahraga terbesar sejak 2004.

Adapun baru-baru ini, giliran asisten pelatih ganda putri, Chafidz Yusuf, yang mengabarkan akhir pengabdiannya di pelatnas.

Baca Juga: Respons PBSI soal Beredarnya Surat Pemanggilan Tes yang Tak Sertakan Praveen/Melati

"Terhitung hari ini saya harus menerima keputusan (bahwa kontrak saya) hanya sampai di sini," kata Chafidz di Instagram pada Senin (24/1/2022).

"Saya harus undur diri (dari pelatnas). Sebagai seorang muslim saya hanya bisa bersabar dan menerima semua ini."

"Saya hanya ingin berterima kasih kepada bro Eng Hian, mas Ari, Greys, Apri, Ribka, Fadia, dan semua pemain ganda putra dan ganda putri atas kepercayaan dan kebersamaan yang diberikan kepada saya selama ini."

"Semoga semakin sukses semuanya dan semoga kita bisa bertemu lagi entah di mana nanti."

Baca Juga: Baru Saja Antar Greysia/Apriyani Juara Olimpiade, Asisten Pelatih Ganda Putri Dilepas PBSI

Keluarnya partner akrab kepala pelatih Eng Hian tersebut tidak diduga.

Sebab, Chafidz dilepas hanya beberapa bulan setelah ganda putri Indonesia mencatat prestasi tertinggi dari Olimpiade melalui Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

Greysia/Apriyani tahun lalu menjadi ganda putri Indonesia pertama yang memenangi medali Olimpiade.

Satu-satunya medali emas Indonesia dari Olimpiade Tokyo pun disumbangkan pasangan peringkat enam dunia tersebut.

Baca Juga: Di Tengah Isu Praveen/Melati, Ketua PBSI Minta Promosi-Degradasi Pelatnas Jangan Jadi Kontroversi

Pada awal tahun Greysia/Apriyani juga menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang meraih gelar pada leg Asia dari Thailand Open I.

Chafidz sudah menjadi bagian tim pelatih di pelatnas pada 2003. Sempat hijrah ke Singapura, pria yang awalnya menangani ganda putra itu kembali ke Cipayung pada 2012.

Sejumlah pasangan tangguh lahir dari pengamatan pria yang menimba ilmu secara langsung dari legenda bulu tangkis, Christian Hadinata, itu.

Selain Greysia/Apriyani, Chafidz menjadi otak di balik terbentuknya pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Baca Juga: PBSI Resmikan Pelatnas Wilayah Barat di Medan


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : berbagai sumber

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Man City
33
76
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
32
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Wolves
35
46
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Getafe
33
43
10
Villarreal
32
42
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
33
62
5
Roma
33
58
6
Lazio
34
55
7
Atalanta
32
54
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X