Penakluk Anthony Ginting di Hong Kong Fokus Latih Kesabaran Bermain

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 13 Juli 2020 | 19:05 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Hong Kong, Lee Cheuk Yiu, berpose di Hong Kong Coliseum menjelang turnamen Hong Kong Open 2019. (HONG KONG BADMINTON OPEN)

BOLASPORT.COM - Penakluk Anthony Sinisuka Ginting pada final Hong Kong Open 2019, Lee Cheuk Yiu, mengaku tengah fokus melatih kesabaran bermain menjelang kembalinya kalender turnamen BWF 2020.

BWF terpaksa menangguhkan semua turnamen yang ada pada tahun ini setelah pandemi virus Corona alias Covid-19 melanda dunia.

Rencananya, kalender turnamen BWF 2020 baru akan kembali bergulir pada September mendatang.

Dengan sisa waktu dua bulan, Lee Cheuk Yiu pun terus berpacu untuk mengembalikan performa terbaiknya.

Tahun lalu, Lee mencuri atensi penggemar bulu tangkis dunia setelah meraih gelar juara pada turnamen di negerinya sendiri, Hong Kong Open 2019.

Perjalanan Lee menuju podium kampiun sangat istimewa mengingat dia memulai kiprahnya dari putaran kualifikasi.

Baca Juga: Tyson Fury Sebut Anthony Joshua Pernah Takut Lawan Deontay Wilder

Tercatat, Lee menundukkan sederet pemain elite dunia yakni Shi Yu Qi (China) pada babak kedua, Viktor Axelsen (Denmark) pada perempat final, Kidambi Srikanth (India) pada semifinal, dan Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) pada laga final.

Padahal sebelumnya, Lee tak pernah bisa melewati babak kedua dalam 19 turnamen yang dia ikuti.

"Sekarang, saya tahu banyak pemain mulai memikirkan saya, jadi saya pikir saya perlu mengubah beberapa aspek dalam permainan saya. Saya mungkin perlu berubah," ucap Lee, dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.

"Saya berencana untuk terus bermain dengan kesabaran, baik selama menjalani latihan maupun pertandingan."

"Rangkaian turnamen akan segera dimulai lagi setelah beberapa bulan terhenti. Dalam dua bulan nanti, latihan saya mungkin akan jadi lebih spesifik untuk membuat saya lebih kuat dan mendapatkan atmosfer turnamen," kata Lee lagi.

Baca Juga: Meski Bukan untuk Tim Pabrikan, Alex Marquez Bangga Perpanjang Kontrak di HRC

Lee Cheuk Yiu memang layak bersikap waspada.

Apalagi, pasca-menjadi juara Hong Kong Open 2019, performa dia masih belum stabil.

Pencapaian terbaik Lee berikutnya baru terjadi pada Indonesia Masters 2020, Januari lalu.

Berlaga di Istora Senayan, Jakarta, Lee mampu mengalahkan Chou Tien Chen (Taiwan) dan Shi Yu Qi untuk mengamankan tempat pada babak semifinal.

Namun, Lee lagi-lagi menelan hasil buruk saat tampil pada All England Open 2020.

Di sana, langkah Lee langsung terhenti pada babak kesatu.

Baca Juga: Alex Marquez Resmi ke LCR Honda Musim Depan, Cal Crutchlow Jadi Korban

Menanggapi rapornya yang masih fluktuatif, Lee pun menilai bahwa kesabaran-lah yang menjadi kunci keberhasilannya meraih gelar juara di Hong Kong.

"Saya pikir itu adalah pikiran saya, saya bermain dengan kesabaran dan bukan hanya sekadar cepat," kata dia mengingat-ingat cerita suksesnya pada Hong Kong Open 2019.

Saat ini, Lee Cheuk Yiu dan semua pemain nasional Hong Kong masih berada di negara tersebut dan mulai menjalani latihan secara normal.

Sebelumnya, Lee dan anggota timnas Hong Kong sempat menjalani karantina di hotel selama dua pekan karena ada salah satu penumpang di pesawat yang sama dengan mereka positif Covid-19.