Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Danilo Petrucci: Apakah KTM Lebih Baik daripada Ducati?

By Delia Mustikasari - Kamis, 7 Januari 2021 | 16:10 WIB
Pembalap Ducati Corse, Danilo Petrucci, saat berpose dengan piala usai sukses menjadi pemenang MotoGP Perancis 2020 di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020).
TWITTER.COM/DUCATICORSE
Pembalap Ducati Corse, Danilo Petrucci, saat berpose dengan piala usai sukses menjadi pemenang MotoGP Perancis 2020 di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020).

"Tetapi, saya melihat situasi ini dari sisi positif. Saya harus membuktikan potensi saya sejak awal musim. Saya harus menunjukkan seberapa cepat saya bisa terbiasa dengan KTM. Namun, saya pikir enam hari pengujian sudah cukup," tutur Petrucci.

"Ketika saya melihat pembalap pemula MotoGP dari masa lalu, mereka sering tampil cukup cepat pada Grand Prix pertama. Saya tahu bannya. Jadi saya bisa berkonsentrasi untuk mengenal motor, kepala mekanik baru saya, Sergio Verbena, dan tim."

Baca Juga: Timnas Bulu Tangkis Malaysia Ingin Perbanyak Waktu Latihan di Bangkok karena Hal Ini

"Saya sangat penasaran mengetahui cara kerja yang baru. Setelah bertahun-tahun di Ducati, saya sudah mengenal semua orang yang terlibat. Sekarang semuanya berubah. Saya akan secara otomatis memiliki akun baru, saya akan lebih perhatian," kata pembalap berusia 30 tahun itu.

Petrucci melawan keempat pembalap KTM MotoGP selama musim 2020. Jadi, dia bisa dengan mudah membandingkan Desmosedici dengan KTM.

"Perbandingan selalu sulit. Dari luar, selalu sulit untuk memahami apakah salah satu sepeda motor lebih baik. Tentu, saya sering mengendarai KTM. Saya ingin melihat dimana mereka lebih cepat. Dan saya ingat bahwa kecepatan menikung pengendara KTM seringkali sangat tinggi."

"Mereka mampu bertahan sangat dekat dengan trotoar di tikungan yang tidak mungkin dilakukan oleh Ducati. Pembalap KTM sudah mengungkapkan potensi mereka yang meningkat pada akhir 2019. Pol pun sangat cepat," tutur Petrucci.

"Pada 2020, mereka selalu berada di depan dari GP pertama. Saya ingat betul betapa cepatnya rookie Brad Binder dalam balapan pertamanya di Jerez. Dia langsung memenangkan balapan ketiga," aku Petrucci.

Petrucci juga menjelaskan konsistensi Pol Espargaro sepanjang musim 2020.

"Miguel (Oliveira) bahkan memenangkan dua balapan. Saya sudah curiga pada 2019 bahwa dia akan segera mengganggu saya. Dia mengerti pekerjaannya, dia adalah pembalap yang hebat dan sangat fokus," kata Petrucci.

"Rekan setim baru saya di Tech3, Iker Lecuona, juga tampil bagus sebagai rookie beberapa kali pada tahun lalu."

Baca Juga: Bak Binatang Buas, Manny Pacquiao Dinilai Jadi Petinju yang Aneh


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Speedweek.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Barcelona
33
73
3
Girona
33
71
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
33
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X